Oleh: Kaisar Akino Wewe II
Menurut ulama tasawuf ; istri tidur terlentang di bawah pantatnya di ganjal dengan bantal kecil, lalu sang istri mengangkat kedua pahanya ( tidak boleh yang mengangkat suaminya ) sedangkan posisi suami menegakkan kedua tangan dan jari" kaki sampe hampir keluar sperma.
Ketika suami hampir mencapai klimaks, maka letakkanlah badannya pada sang istri.
Bersamaan itu pula istri merangkul dengan tangan dan kakinya serta merapatkan ke arah dadanya ( ngawet seng kuenceng ) hehehehe
Posisi itu tetap bertahan sampai keluarnya sperma dalam rahim dengan sempurna.
Dan posisi ini akan menjauhkan segala penyakit yang di akibatkan dari persetubuhan.
( Kifayatul Atqiya ; 98 )
0 komentar:
Posting Komentar